Perbedaan Copywriter dan Content Writer

5/5 – (1 vote)
Perbedaan Copywriter dan Content Writer

Perbedaan Copywriter dan Content Writer – Di Era digital saat ini, sudah banyak orang-orang yang memilih mencari uang lewat cara online.

Baik dengan membuat sebuah blog, ataupun belajar Digital Marketing.

Dari sinilah, banyak sekali muncul profesi baru pada saat ini. Ada yang menjabat sebagai Copywriter, ada juga yang jadi Content Writer.

Tapi kadang-kadang, sebagian orang menganggap bahwa Copywriter dan Content Writer itu, adalah profesi yang sama.

Memang, kedua Jobdesk ini terbilang ‘sama’. Hanya saja, masing-masing nya memiliki tugas dan target yang berbeda.

Read More

Nah, sebelum mengatakan dirimu adalah seorang Copywriter atau Content Writer, mari kita simak dulu, apa sih perbedaannya?

Apa itu Copywriter?

apa itu copywriter

Copywriter adalah profesi menulis yang memiliki tujuan untuk mempromosikan atau menjual produk atau brand.

Biasanya, hal ini masih berkaitan dengan content yang mereka buat.

Hanya saja, seorang Copywriter akan mengemas tulisan mereka, untuk lebih menarik audiens.

Fokus dari Copywriter sendiri adalah Brand, ataupun produk yang mereka jelaskan lewat tulisan.

Nah, dari sinilah Copywriter memaksa audiens secara tidak langsung untuk membeli produk, lewat informasi yang diberikan secara detil.

Contoh dari Copywriting (yang dikejakan copywriter)

  • Iklan (online dan offline)
  • Slogan / tagline
  • Website (Landing Page / Blog)
  • Kontes SEO
  • Email Campaign
  • Brosur

Untuk melihat sebuah tulisan dari seorang Copywriter …

… kamu bisa lihat pada website yang membahas tentang Digital Marketing, Digital Ads, SEO expert, dan sebagainya.

Apa itu Content Writer?

apa itu content writer

Content Writer adalah profesi seseorang yang menulis artikel untuk memberikan informasi kepada pembaca, secara jelas.

Seorang Content Writer, biasanya memiliki gaya bahasa yang sederhana, singkat, jelas, dan informatif.

Pada saat ini, kita sering menemukan Content Writer sebagai seorang Blogger, yang memuat tulisannya lewat blog / website.

Content Writer atau Copywriter sama-sama berfokus pada konten sebenarnya.

Hanya saja, seorang Content Writer tidak terfokus pada brand atau produk. Melainkan informasi yang ingin disampaikan.

Contoh dari Content Writing (yang dikerjakan content writer)

  • Blog
  • Artikel blog
  • Postingan Sosial Media
  • Tulisan ini

Meskipun tidak tertarget seperti Copywriter …

… Content Writer juga tetap fokus untuk menentukan kata kunci apa yang akan digunakan sebagai judul,

dan juga pembahasan yang akan dimuat pada laman website mereka.

Kesimpulan

Copywriter dan Content Writer adalah 2 profesi yang memiliki kesamaan dari segi kebutuhan content, dan memberikan informasi.

Hanya saja, fokus dari keduanya sedikit berbeda. Jika Copywriter bertujuan menarik minat audiens dalam membeli produk, maka Content Writer berfokus pada informasi yang diberikan.

Nah, menurut kalian, tulisan ini masuk dalam kategori apa? Copywriting, atau Content Writing?

Komentar dibawah, ya!

Related posts